Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Responsive Ad

Wakil Menlu Korea Utara, Ri Thae-Song: Seruan Korea Selatan untuk Mengakhiri Perang Korea Terlalu Dini

Berita 24 Indonesia - Media pemerintah Korea Utara KCNA melaporkan pada hari Jumat, (24/9) bahwa seruan Korea Selatan untuk mengakhiri pera...


Berita 24 Indonesia - Media pemerintah Korea Utara KCNA melaporkan pada hari Jumat, (24/9) bahwa seruan Korea Selatan untuk mengakhiri perang Korea adalah prematur karena tidak ada jaminan bagi Pyongyang.

 

Presiden Korea Selatan Moon Jae-In dalam pidatonya di Majelis Umum PBB pada hari Selasa memulai seruan untuk mengakhiri Perang Korea secara resmi dan mengusulkan agar kedua Korea dengan Amerika Serikat atau Amerika Serikat dan China untuk membuat perjanjian.

 

Kedua Korea secara teknis masih berperang setelah konflik 1950-1953 mereka berakhir dengan gencatan senjata daripada perjanjian damai.

 

“Tidak ada yang akan berubah selama keadaan politik di DPRK dan kebijakan permusuhan dengan AS tidak diubah, meskipun penghentian perang dinyatakan ratusan kali,” kata KCNA yang mengutip Wakil Menteri Luar Negeri Korea Utara (DPRK) Ri Thae Song.

 

Penarikan AS dari standar ganda dan kebijakan bermusuhan adalah prioritas utama dalam menstabilkan situasi semenanjung Korea dan memastikan perdamaian di atasnya.

 

Moon mengatakan dia yakin bahwa Pyongyang akan menyadari kepentingannya untuk berdialog dengan Washington, tetapi tidak yakin apakah perdamaian semenanjung Korea akan datang selama masa jabatannya, yang  akan berakhir tahun depan.

 

“Tampaknya Korea Utara masih mempertimbangkan pilihan sambil tetap membuka pintu untuk pembicaraan, karena itu hanya meningkatkan ketegangan pada tingkat rendah, cukup bagi AS untuk tidak memutuskan semua kontak.”

 

Uji coba rudal balistik Korea Utara dan Korea Selatan pekan lalu, menjadi pemicu meningkatnya ketegangan ketika kedua negara tersebut sedang berlomba dalam mengembangkan senjata yang semakin canggih.

 

Sumber: Reuters

 

Tags: Perang Korea, Sidang Umum PBB, Semenanjung Korea.

Reponsive Ads