Berita 24 Indonesia - Wilayah ibu kota Filipina, Manila akan mengakhiri pembatasan virus corona skala luas mulai Kamis, (16/9) ketika pemeri...
“Penguncian lokal akan disertai dengan lima tingkat peringatan yang menunjukkan berbagai kegiatan ekonomi yang diizinkan untuk beroperasi. Jika berhasil, formula yang sama dapat diterapkan di seluruh Filipina, yang sedang memerangi salah satu wabah virus corona terburuk di Asia,” kata para pejabat.
Pergeseran strategi pemerintah terhadap penanganan Covid-19 dapat segera membuka jalan bagi sistem pendidikan yang akan
segera tatap muka dan
pembukaan kembali fasilitas hiburan dalam ruangan di daerah dengan penyebaran virus rendah.
“Mulai Kamis, tingkat siaga akan diubah di Metro Manila, yang
memungkinkan makan di luar ruangan dengan kapasitas 30%, dan makan di dalam
ruangan untuk kelompok kecil orang yang sudah divaksinasi penuh. Pertemuan
keagamaan dan layanan perawatan pribadi juga akan diizinkan dengan pengunjung 30% dari kapasitas gedung.” Kata Wakil Menteri
Kesehatan Maria Rosario Vergerie dalam sebuah pernyataan.
Data pemerintah menunjukkan, Manila, kota yang menampung 13 juta
orang adalah sebagai
pusat penyebaran virus corona di Filipina. Manila setidaknya
menyumbang sepertiga dari total kasus infeksi
virus corona di negara tersebut.
Pergeseran langkah
penanganan itu mengikuti seruan oleh beberapa profesional kesehatan
untuk pembatasan yang lebih ketat untuk memberi ruang bernapas bagi rumah
sakit.
“Hingga
saat ini, kasus masih meningkat. Sama seperti Olimpiade, kami menunggu kapan
kami akan mencapai rekor tertinggi baru,” kata Geneve Rivera-Reyes, seorang dokter umum kepada Reuters.
Infeksi keseluruhan Manila dalam 30 hari menyumbang lebih
dari seperlima dari total 2,2 juta kasus, sementara jumlah kematian secara keseluruhan
telah mencapai 35.145.
Sumber:
Reuters
Tags: Covid di Filipina, Virus Corona, Vaksinasi di Filipina.