Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Responsive Ad

Ratusan Orang Mengenang 1000 Hari Ditahannya Duo Michaels karena Tuduhan Spionase

Berita 24 Indonesia - Pendukung dua warga Kanada yang dituduh menjadi mata-mata  berunjuk rasa pada hari Minggu, (5/9) menuntut pembebasan d...


Berita 24 Indonesia - Pendukung dua warga Kanada yang dituduh menjadi mata-mata berunjuk rasa pada hari Minggu, (5/9) menuntut pembebasan dengan mengatakan bahwa perlakuan China dengan memenjarakannya malah memperburuk hubungan diplomatik antara Ottawa dan Beijing.

 

Sebelumnya Pengusaha Michael Spavor dan mantan diplomat Michael Kovrig ditahan pada Desember 2018, setelah Kanada menangkap Meng Wanzhou, kepala keuangan Huawei Technologies dengan surat perintah dari Amerika Serikat.

 

Bulan lalu, pengadilan China menghukum Spavor 11 tahun penjara karena spionase. Sementara Meng masih harus menunggu vonis atas permintaan ekstradisinya ke AS setelah sidang ditutup di pengadilan British Columbia.

 

Ratusan orang berkumpul di sebuah taman di Ottawa dengan mengenakan kemeja putih bertuliskan March for the Michaels sembari membentangkan spanduk bertuliskan #bringthemhome.

 

“Setiap hari di selnya, Michael Kovrig berjalan 7.000 langkah untuk menjaga pikiran dan tubuhnya tetap sehat. Sementara Michael Spavor menggunakan yoga, meditasi, dan latihan untuk tetap kuat,” tulis salah seorang keluarga di halaman Facebook sembari mencari dukungan.

 

Pemimpin Partai Konservatif Erin O'Toole menuntut pendekatan yang lebih serius terhadap China.

 

Kita harus berurusan dengan kepemimpinan Komunis di Tiongkok. Jadi saya katakan Kanada akan menjadi negara yang memiliki pemimpin dengan kepedulian hak asasi manusia lagi,” kata O'Toole kepada wartawan di Vancouver.

 

Perdana Menteri Trudeau berbicara tentang kritiknya bahwa pemerintah tidak memaksimalkan upaya untuk membebaskan kedua Michael yang bermasalah di luar negeri dengan mengatakan: “kami menggunakan semua alat yang kami miliki dan dengan tidak berteriak di lapangan umum.”

 

Dia mengatakan bahwa pemerintah selama 1.000 hari terakhir telah mengajukan semua alat yang berbeda untuk menekan pemerintah China agar mengembalikan mereka.

 

Kami tidak akan beristirahat sampai kedua Michael sekali lagi di rumah bersama keluarga mereka. Ini harus dihentikan. Tuan Kovrig dan Tuan Spavor harus pulang.” Katanya kepada wartawan.

 

Sumber: Reuters

 

Tags: Kasus Spionase China, Penangkapan Spionase, Terduga Spionase.

Reponsive Ads