Berita 24 Indonesia - Mantan menteri luar negeri Jepang Fumio Kishida maju menantang Perdana Menteri Yoshihide Suga sebagai ketua partai y...
Kamis,
(2/9) Fumio Kishida mengatakan paket stimulus ekonomi senilai “puluhan triliun yen” diperlukan untuk memerangi
pandemi virus corona.
Kishida menambahkan bahwa dia akan mengembalikan aktivitas
sosial ekonomi mendekati normal pada awal 2022, dengan mengkritik penanganan pandemi
saat ini yang terlalu
lambat.
Kontes pemimpin partai penguasa dijadwalkan pada 29 September dan rencana untuk
mengadakan pemilihan umum pada 17 Oktober.
Menteri Transformasi
Digital Jepang menjadi
anggota kabinet pertama yang secara terbuka mendukung Kishida dalam pemilihan
ketua partai yang berkuasa.
Langkah tersebut menandai ketika melihat Suga yang turun
kepopulerannya. Dalam
serangkaian manuver untuk mempertahankan posisinya, Suga akan mencopot sekutu yang tidak populer dari jabatan kunci Partai Demokrat
Liberal (LDP) yang berkuasa.
Kishida (64) memiliki peringkat rendah dalam survei
pemilihan perdana menteri berikutnya, sementara Suga (72) mendapat dukungan
sekitar 70% tahun lalu yang kemudian turun ke 30% karena gagal memerangi
gelombang infeksi Covid-19 terburuk.
Sumber:
Reuters
Tags:
Pemilu Jepang, Perdana Menteri Jepang, Pemerintahan Jepang.