Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Responsive Ad

Tentara Terakhir AS Tinggalkan Kabul, Taliban Kuasai Bandara

Berita 24 Indonesia - Tembakan perayaan bergema di Kabul ketika gerilyawan Islam Taliban menguasai bandara pada hari Selasa , (31/8) se...


Berita 24 Indonesia - Tembakan perayaan bergema di Kabul ketika gerilyawan Islam Taliban menguasai bandara pada hari Selasa, (31/8) setelah penarikan pasukan AS terakhir dengan mengakhiri perang selama 20 tahun.

 

Rekaman video yang dibuat oleh pejuang Taliban menunjukkan mereka memasuki bandara setelah pasukan AS terakhir lepas landas sebelum tengah malam.

 

Tentara AS terakhir telah meninggalkan bandara Kabul dan negara kami memperoleh kemerdekaan penuh, kata juru bicara Taliban Qari Yusuf, menurut Al Jazeera TV.

 

Perang Amerika dengan Taliban merenggut nyawa sekitar 2.500 tentara AS dan 240.000 warga Afghanistan serta menelan biaya $2 triliun selama 20 tahun.

 

Masa itu ditandai dengan penegakan brutal dari interpretasi ketat hukum Islam Taliban. Saat ini dunia sedang menyaksikan, bagaimana Taliban dalam membentuk pemerintahan yang lebih moderat dan inklusif di masa mendatang.

 

Lebih dari 122.000 orang berhasil dievakuasi oleh Amerika Serikat dan sekutunya dalam dua minggu terakhir. Tetapi tidak semua warga Afghanistan berhasil dievakuasi, masih ada puluhan ribu warga Afghanistan yang takut akan pembalasan oleh Taliban.

 

Jenderal Frank McKenzie komandan Komando Pusat AS mengatakan kepada Pentagon bahwa kepala diplomat AS di Afghanistan, Ross Wilson berada di penerbangan C-17 terakhir.

 

Ada banyak patah hati yang terkait dengan kepergian ini. Kami tidak mengeluarkan semua orang yang ingin kami keluarkan. Tapi saya pikir jika kami bertahan 10 hari lagi, kami tidak akan mengeluarkan semua orang, kata McKenzie kepada wartawan.

 

Dalam sebuah pernyataan Presiden Joe Biden mengatakan membela keputusannya untuk tetap pada batas waktu terakhir, Selasa untuk penarikan pasukan AS dan warga Afghanistan. Dia juga menambahkan dunia akan memegang komitmen Taliban untuk mengizinkan perjalanan yang aman bagi mereka yang ingin meninggalkan Afghanistan.

 

“Sekarang, kehadiran militer kami selama 20 tahun di Afghanistan telah berakhir. Terima kasih (militer AS) karena telah melakukan evakuasi berbahaya.” Kata Biden yang berencana untuk berbicara kepada orang-orang Amerika pada Selasa sore.

 

Biden mengatakan Amerika Serikat telah lama mencapai tujuan yang ditetapkan dalam menggulingkan Taliban pada 2001 karena menyembunyikan militan Al Qaeda yang mendalangi serangan 11 September di Amerika Serikat.

 

Sumber: Reuters

 

Tags: Perang Taliban, AS vs Afghanistan, Taliban vs Afghanistan.

Reponsive Ads