Berita 24 Indonesia - Indonesia mengikuti The 17th ASEAN Working Group on Halal Food 2021 digelar di negara Kamboja secara virtual. Perwaki...
Perwakilan Indonesia yang mengikuti AWGHF dipimpin oleh penyelenggara jaminan produk halal kementerian agama.
yang tergabung dalam perwakilan dari Indonesia yakni Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertanian, Badan Standarisasi Nasional, Badan Pengawasan Obat dan Makanan.
Selain itu juga hadir dari Indonesia yakni perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia, serta gabungan pengusaha makanan dan minuman Indonesia.
" BPJPH kali pertama Indonesia mengikuti forum ASEAN Working Group on Halal Food ini. Atas kesempatan ini, kami sangat berterima kasih kepada ASEAN sekretariat, dan juga seluruh delegasi dengan negara anggota ASEAN memajukan sektor halal food " Kata Pelaksana kepala BPJPH Mastuki, dikutip dari kemenag, Selasa (3/8/2021).
Kepala BPJPH Mastuki menjelaskan bahwa halal food merupakan sebagai sektor yang menjadi concern pemerintah Indonesia.
Melalui kolaborasi antara stakeholder terkait, Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan industri pada produk halal food.
" Indonesia siap melaksanakan Plan Of Action di WGHF melalui sejumlah program yang ada . " Ujarnya
Program yang dirancangkan, sebagai berikut; pertama, sosialisasi terkait prosedur sertifikasi halal bagi produk yang berasal dari luar negeri yang akan masuk, beredar dan diperdagangkan di seluruh wilayah Indonesia.
Kedua, familiarisasi dan implementasi pedoman dan standar produk bagi halal food berdasarkan sistem jaminan produk halal; Ketiga, melaksanakan amanat UU Nomor 11 tahun 2020 tentang cipta kerja menjalankan program bagi pelaku UMK dengan terlaksananya produk halal.
dan yang terakhir, menyiapkan SDM di bidang halal melalui sejumlah program pelatihan, yakni juru sembelih halal, penyelia halal, dan auditor halal.
(Foto : Doc Kementerian Agama)
