Berita 24 Indonesia - Cuaca ekstrem yang menyebabkan tanah longsor dan menelan dua rumah di Prefektur Nagasaki Jepang Barat menimbulkan ko...
Beberapa wilayah
Jepang mengalami rekor tingkat curah hujan yang tinggi, yang telah meningkatkan
status peringatan risiko tertinggi mecakup lebih dari 1 juta orang. Salah satu
wilayah mencatat 408 mm dalam 72 jam hingga Sabtu pagi.
Banjir yang
disebabkan luapan sungai di beberapa wilayah Prefektur Hiroshima dan bagian lainnya.
Sungai Kamo yang mengalir melalui ibukota Kyoto menunjukkan peningkatan volume
air namun tidak meluap.
Hujan deras
kini telah pindah ke bagian tengah pulau utama Honshu. Badan Meteorologi Jepang
telah memperingatkan bahwa hujan kemungkinan akan tetap terjadi di negara itu
selama sekitar satu minggu.
Kantor
Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga mendirikan pusat pengendalian bencana untuk
menangani potensi bencana.
“Hujan
deras bisa berlanjut di wilayah sekitar Jepang barat.” Kata Suga.
Sebelumnya,
Jepang pada hari Jumat mengeluarkan peringatan risiko tingkat 5 paling serius
di prefektur barat Hiroshima, mengutip hujan yang belum pernah terjadi
sebelumnya di wilayah tersebut dan risiko banjir dan bencana lainnya yang akan
segera terjadi.
Sumber:
Reuters
Tags: Perubahan Iklim, Cuaca Ekstrem, Tanah Longsor, Banjir.