Berita 24 Indonesia - Korea Utara telah menolak rencana pengiriman vaksin Covid 19 AstraZeneca yang dibuat oleh Covax karena khawatir aka...
Covax telah mengatakan akan memberikan hampir 2
juta dosis vaksin AstraZeneca ke Korea Utara. Namun, menurut laporan yang
beredar di Korea Selatan, adanya penundaan di tengah konsultasi yang
berlarut-larut terhadap penerimaan vaksin tersebut.
Hingga saat ini Korea Utara belum melaporkan
kasus Covid 19 di negaranya. Tetapi mereka telah memberlakukan tindakan pencegahan
virus yang ketat, termasuk dengan membatasi perjalanan domestik dan penutupan
perbatasan antar wilayah.
Berdasarkan Institute for National Security
Strategy (INSS) yang berafiliasi dengan agen Korea Selatan di Pyongyang, kini
mereka sedang mencari alternatif vaksin lain.
Korea Utara menunjukkan minatnya pada vaksin Covid
19 Sputnik V yang dibuat oleh Rusia dan berharap akan diberikan secara gratis.
“Mereka condong memilih vaksin Rusia, namun
belum ada keputusan yang dibuat. Kekhawatiran terhadap vaksin AstraZeneca yang memiliki
efek samping dan juga tidak begitu efektif.” Kata Lee Sang-keun direktur
penelitian strategis di INSS.
Sementara Korea Utara mengizinkan diplomatnya
di luar negeri untuk menerima vaksin Covid 19 pada Maret lalu.
Sumber: Reuters
Tags: NegaraTanpa Covid, Kehidupan Di Korea Utara, Fakta Korea Utara, Kisah Korea Utara.
