Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Responsive Ad

Rencana PKS Berikan Bantuan APD ke PB IDI dan PPNI

Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman. Foto : Berita24/Ahmad Tri Hawaari. Berita24.com - Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman dan beberapa ...

Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman. Foto : Berita24/Ahmad Tri Hawaari.

Berita24.com - Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman dan beberapa petinggi DPP PKS dan Fraksi PKS DPR RI direncanakan akan memberikan bantuan APD dan beberapa kebutuhan tenaga kesehatan ke PB IDI dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) pada Kamis, (26/3).

Hal tersebut diungkapkan Ketua Gerakan Nasional Tanggap Bencana (Genta) Pusat PKS Naharus Surur dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (25/3).

Naharus mengatakan, bantuan yang akan diberikan berupa APD lengkap, hand sanitizer, sarung tangan dan masker. Bantuan untuk tenaga kesehatan yang merupakan kelanjutan Instruksi Presiden PKS sebelumnya yang memerintahkan kepada anggota dan struktur partai membantu kebutuhan logistik dalam penanganan Covid19. Terutama yang sangat mendesak bagi pada tenaga kesehatan di rumah sakit.

Ia menjelaskan, saat ini seluruh struktur PKS di Indonesia sampai level DPRa atau setingkat kelurahan sudah melaksanakan Instruksi Presiden PKS agar melakukan karantina mandiri dan membantu masyarakat dan tenaga kesehatan yang membutuhkan.

Naharus menambahkan, mulai dari yang paling standar pembagian masker, penyemprotan disinfektan ke tempat-tempat umum. Di Poso  Sulteng dan Pontianak, Kalimantan Barat kami bersinergi dengan gereja yang meminta penyemprotan disinfektan. Lalu kemarin DPW PKS Jakarta menyalurkan 42 ribu masker untuk Pemprov DKI. Teman-teman di Fraksi PKS DPR juga berkomitmen memotong gaji untuk disumbangkan. Semua elemen PKS dari pimpinan hingga anggota di seluruh Indonesia berikhtiar bersama untuk bangsa ini.

Naharus juga mengingatkan, saat ini yang menjadi prioritas adalah penyediaan APD standar untuk tenaga kesehatan, perawatan pasien positif dan PDP termasuk untuk kebutuhan keluarganya dan fasilitas penunjang untuk perlindungan bagi masyarakat yang bekerja di sektor informal sehingga masih terpaksa keluar dari rumah untuk bekerja. 

Reponsive Ads