Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Responsive Ad

Tanggapan Kemenag Terkait Traveloka dan Tokopedia Garap Umrah Digital

Tanggapan Kemenag terkait Traveloka dan Tokopedia garap umrah online. Foto : Okezone.com Berita24.com - Kementerian Agama sedang mempe...

Tanggapan Kemenag terkait Traveloka dan Tokopedia garap umrah online. Foto : Okezone.com


Berita24.com - Kementerian Agama sedang mempertimbangkan untuk pengembangan program umrah digital sebagai inovasi memanfaatkan teknologi. 

Dilansir dari Cnbcindonesia.com, Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama Arfi Hatim menjelaskan, nantinya pengembangan umrah digital hanya bersifat pilihan, dimana masyarakat yang akan berangkat umrah memiliki dua cara. 

Pertama yaitu dengan mendaftarkan melalui penyelenggara perjalanan ibadah umrah (PPIU) sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. Dan yang kedua yakni, dengan memilih paket PPIU yang disediakan di market place dengan keberangkatan tetap oleh PPIU. 

Saat ini, pemerintah dan dewan parlemen telah menyepakati Undang-Undang 9/2019 tentang Penyelenggaraan Haji Umrah dan Haji, dimana penyelenggara umrah harus dilakukan oleh PPIU. 

Sebelumnya, otoritas keagamaan telah melakukan pertemuan bersama sejumlah market place seperti Traveloka dan Tokopedia yakni untuk membahas terkait persoalan tersebut lebih lanjut. 

Hal tersebut merupakan upaya pemerintah untuk mendalami lebih jauh perkembangan teknologi informasi yang berkaitan dengan penyelenggaraan ibadah umrah dan menyamakan persepsi dengan pemangku kepentingan lainnya. 

Mau Kuliah dengan Beasiswa? Klik Disini 

Penulis : Handayani


Reponsive Ads