Tumpukkan sampah kulit kerang hijau di Kampung Nelayan Kerang Hijau, Cilincing, Jakarta Utara. Foto : Berita24/Ahmad Tri Hawaari Berita...
Tumpukkan sampah kulit kerang hijau di Kampung Nelayan Kerang Hijau, Cilincing, Jakarta Utara. Foto : Berita24/Ahmad Tri Hawaari |
Berita24.com - Kawasan Kampung Nelayan Kerang Hijau di Cilincing, Jakarta Utara menjadi tempat yang dipenuhi oleh gunungan limbah kerang hijau. Tumpukkan sampah kulit kerang yang sudah tidak terpakai kini menimbulkan bau yang menyengat. Kawasan ini sudah tentu menjadi tepat yang kumuh dan rawan penyakit.
Sejak tahun 2015 lalu, Kementerian Kesehatan telah mengadakan Program Indonesia Sehat. Program tersebut berisi tentang Paradigma Sehat, Penguatan Pelayanan Kesehatan, dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Dilansir dari Detik, Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2015 cakupan program kesehatan dari Kemenkes meningkat dari 78,43% menjadi 80,61% di 2016. Di 2017,
sampai dengan Desember menjadi 83,67%, kemudian per November 2018,
menjadi 73,50% ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga kesehatan
dan bersalin di Fasyankes.
Anak - anak berjalan di tengah tumpukkan sampah di Kampung Nelayan Cilincing, Jakarta Utara. Foto : Berita24/Ahmad Tri Hawaari |
Peningkatan kondisi kesehatan masyarakat juga
terlihat dari capaian kesehatan lingkungan tahun 2015 hingga 2018. Hal tersebut ditandai dengan 48.945.030 Kepala Keluarga atau sekitar 74,55% yang telah memiliki akses sanitasi atau melakukan Buang Air Besar di jamban hingga akhir 2018.
Dalam kaitan penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), sudah
disebarkan 92.249.046 Kartu Indonesia Sehat kepada penduduk miskin yang
menerima bantuan iuran dari total 207,8 juta jiwa penduduk yang telah
menjadi peserta JKN.
Walaupun begitu, hingga kini daerah Cilincing masih menjadi daerah yang kumuh dan penuh sampah, khususnya di Kampung Nelayan Hijau.
Penulis : Rizqa Fajria